Senin, 23 Mei 2016

Obat Antibiotik



                 
    Antibiotika adalah segolongan molekul, baik alami maupun sintetik, yang mempunyai efek menekan atau menghentikan suatu proses biokimia di dalam organisme, khususnya dalam proses infeksi oleh bakteri.
                    Penggunaan antibiotika khususnya berkaitan dengan pengobatan penyakit infeksi, meskipun dalam bioteknologi dan rekayasa genetika juga digunakan sebagai alat seleksi terhadap mutan atau transforman.
                    Antibiotika bekerja seperti pestisida dengan menekan atau memutus satu mata rantai metabolisme, hanya saja targetnya adalah bakteri. Antibiotika berbeda dengan desinfektan karena cara kerjanya. Desinfektan membunuh kuman dengan menciptakan lingkungan yang tidak wajar bagi kuman untuk hidup.

MEKANISME SISTEM KERJA ANTIBIOTIK

Macam-macam antibiotika
Inhibitor sintesis dinding sel bakteri  > golongan Penisilin, Polipeptida dan Sefalosporin, misalnya ampisilin, penisilin G
.Inhibitor fungsi membran sel > misalnya ionomisin, valinomisin
 Inhibitor transkripsi dan replikasi(DNA/RNA) > golongan Quinolone, misalnya rifampisin,  aktinomisin D, asam nalidiksat.
Inhibitor sintesis protein,(RIBOSOM) >terbagi menjadi 2 jenis antibiotik, terutama dari golongan Makrolida, Aminoglikosidadan,Tetrasiklin,Streptomisin,Tetrasiklin (30S subunit),sedangkan  agentamisin, kloramfenikol, oksitetrasiklin, eritromisin, azitromisin (50S subunit). 
Inhibitor fungsi sel lainnya(Metabolic products)> golongan sulfa atau sulfonamida, misalnya oligomisin, tunikamisin